Rumah Guru Honorer Karya Buana 3 Akan Dibangun, Ini Penjelasan Irna
Kamis, 18 Juli 2019
Ramainya berita seorang Guru Honorer SDN Karya Buana 3 Kecamatan Cigelis yang tinggal di gubug dekat Toilet Sekolah, menjadi bahan perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Pandeglang, Bupati Pandeglang Irna Narulita langsung bergerak agar rumah Guru Honorer ( Nining Suryani) segera dibikinkan Rumah yang layak dan terpisah dari Toilet Sekolah.
 |
| Nining (44) guru honorer di SD Negeri Karya buana 3, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, terpaksa harus tinggal di toilet sekolah tempatnya mengajar karena kondisi ekonomi yang lemah, Senin (15/7). |
Ibu Nining bukanlah tinggal didalam WC, namun diberikan izin oleh kepala sekolah mendirikan warung sekaligus rumah di sebelah WC/Toilet tersebut, karena rumah yang bersangkutan rusak maka Bu Nining meminta izin kepada kepala sekolah untuk berjualan sekaligus bertempat tinggal sementara.
"Jadi Ibu Nining itu diberikan izin untuk berusaha membuka warung, itu pun atas bantuan dan perhatian dari kepala sekolah dan Dewan Guru yang lain, ini salah satu bentuk perhatian Pemerintah, dan Bu Nining sama suaminya, sekaligus jualan makanan, semacam Gorengan buat anak-anak sekolah, ini kan bagus untuk menambah penghasilannya," papar Irna Melalui Telepon selularnya. Selasa 16 Juli 2019.
Lanjut Irna, Untuk rumah bu nining yang rusak akan segera Pemerintah bantu dari iuran sukarela pegawai, dan kedepan akan diusulkan melalui bantuan rumah tidak layak huni, karena APBD 2019 sudah berjalan dan sudah terdata by name by addresnya, jika bantuan rehab sementara belum sempurna akan kami diusulkan rehab susulan pada APBD 2020, selama 4 tahun kami sudah membangun rumah tidak layak huni -+ 5500 rumah.
"Nanti untuk rumahnya kita akan bangunkan dalam waktu dekat ini, dengan anggaran hasil iuran parapegawai di Pemda dan Kecamatan, karena untuk di usulkan ke bantuan RTLH dari APBD untuk tahun sekarang sudah ga bisa, paling nanti kita usahakan dari BSPS Dinas Perkim, itupun di tahun depan. Untuk honorer memang sudah menjadi isu nasional, di era sekarang ini test CPNS haruslah berdasarkan kemampuan dan kompetensi, dan Ibu Nining ini usianya sudah lewat batas," ungkapnya.
Irna menambahkan, dalam waktu dekat ini akan kita bangun rumanya, dengan hasil iuran nanti kita berikan matrial untuk bangun rumahnya.
"Kalau bu Nining masih mau bikin tempat jualan di sekitar sekolah ga apa-apa, itu bagus untuk dia jualan ya menambah penghasilan, tapi jangan di jadikan tempat tinggal, cukup untuk jualan aja, nanti kalau dia tinggal di situ lagi, tar salah lagi, semoga ini menjadi bahan koreksi untuk kita semua, saya tegaskan Bu Nining bukan tinggal di Toilet/WC tapi bikin Gubug dekat Toilet/ WC Sekolah," tandasnya.
Sumber: buanaindonesia.co.id